KONAWE SELATAN, Sultratimes. Com, – Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Hidayatullah, hadiri Verifikasi hasil musdes tingkat Kecamatan Angata, dan meminta tahun 2022 fokus untuk program pertanian dan perkebunan, di Balai Kecamatan, Kamis 25 November 2021
Dalam kegiatan turut hadir Kadis tanaman pangan dan holtikultura Konsel (Hidayatullah), Kepala Bidang Perkebunan (Darlis), Camat Angata (Hasran Parenda) Sekcam Angata (Abdul Kadir Massa) Kepala Desa, BPD, Sekretaris Desa se Kecamatan Angata
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) (Hidayatullah) dalam sambutannya mengatakan bahwa sangat berharap kepada semua Desa di Kecamatan Angata pada tahun 2022 untuk fokus dalam program di bidang pertanian dan perkebunan.
Di katakanya tahun depan Kabupaten Konawe selatan akan fokus untuk pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19 salah satunya adalah di bidang pertanian dan perkebunan, ujarnya saat sambutan
Dalam kesempatan itu Hidayatullah menjelaskan beberapa tanaman unggulan di antaranya Tanaman Porang, Kelapa Sawit, Nilam, Kopi robusta dan tanaman lainnya
Pengembangan beberapa tanaman seperti Porang, dan tanaman lainnya sangat penting bagi masyarakat di saat kondisi seperti ini, dalam rangka pemulihan ekonomi dan apalagi jenis tanaman ini tidak perlu lahan luas yang penting di rawat dengan baik insya Allah bisa berhasil, Jelasnya
Ia menambahkan bahwa tidak usah dulu kita jauh -jauh kepada masyarakat untuk langsung menanamnya setidaknya kita perdayakan dulu aparat Desa dan BPD di Desa masing-masing untuk menanamnya sehingga bisa menjadi contoh di masyarakat.
Senada itu di sampaikan juga Camat Angata (Hasran Parenda) saat sambutan bahwa tahun depan Kabupaten Konawe selatan sangat prioritas di bidang pertanian dalam rangka pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid 19 .
Hal itu berdasarkan surat edaran Bupati Konawe Selatan nomor 140/1901/tahun 2021 pada tanggal 11 Oktober tentang Pedoman Prioritas Pembangunan Desa di Kabupaten Konawe selatan pada tahun anggaran 2022. Salah satunya adalah pengadaan benih/bibit komoditas pertanian unggulan.
Hasran juga mengatakan bahwa pemerintah berusaha untuk membantu masyarakat di bidang pertanian dan perkebunan, hal itu bertujuan dalam rangka pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid 19 supaya bisa mandiri, tutupnya.
Red.