Konsel, Sultratimes.com, – Dalam rangka meningkatkan Pengetahuan gabungan kelompok tani (Gapoktan), Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Lamooso kecamatan angata kabupaten Konawe selatan (Konsel) menggelar Pelatihan Tematik Penyuluh Pertanian dengan Tema “Inventarisasi kelompok tani berbasis online”, rabu 22/11/22
Kegiatan tersebut digelar di balai Desa Puunggoni kecamatan angata, dan dibuka oleh Kadis Tanaman pangan holtikultura dan perkebunan kabupaten konsel yang di wakili Koordinator jabatan fungsional (PJF), Paulus Rinding, STP, turut hadir Koordinator BPP Lamooso, Ahmad Sujana, SST, Kades Puunggoni, iin Rohima, Babinkamtibmas, Nengah dan pesertanya tujuh kelompok tani dan satu Gapoktan
Kadis Tanaman pangan holtikultura dan perkebunan konsel yang di wakili Koordinator jabatan fungsional (PJF), Paulus Rinding, STP dalam sambutannya mengatakan bahwa dalam menghadapi situasi pasca pandemi serta pesatnya perkembangan teknologi dan moderenisasi di segala sektor termasuk sektor pertanian, penyuluh pertanian memiliki peran yang penting dalam mendampingi pelaku utama/kelompok tani maupun pelaku usaha di sektor pertanian untuk pembangunan pertanian di wilayahnya masing masing.
Berdasarkan hal tersebut, penting bagi para penyuluh untuk terus meningkatkan kapasitasnya baik dalam hal pengetahuan maupun keterampilan yang dimiliki penyuluh dan gapoktan
Salah satunya dengan menyelenggarakan pelatihan tematik bagi penyuluh pertanian bagi kelompok tani
Lebih lanjut, ia mengatakan tetapi kelompok tani harus terdaftar secara online agar resmi
“Iya gabungan kelompok tani (Gapoktan) harus terdaftar secara online” Ungkap Paulus Rinding, STP
Sementara itu koordinator Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Lamooso, Ahmad Sujana, SST menekankan agar penggunaan pupuk kelompok tetap sasaran supaya bisa efektif dan efisien
“Jadi di harapkan kepada semua kelompok agar penggunaan pupuknya tepat sasaran” Ujarnya
Dan ia berharap dengan adanya kegiatan ini dapat meningkatkan kapasitas penyuluh pertanian dan kelompok baik dalam hal pengetahuan maupun keterampilannya sehingga bisa lebih baik lagi memberikan pendampingan kepada petani dalam upaya mensukseskan pembangunan pertanian di Kabupaten Konawe selatan (Konsel).
Red.
