Jakarta, Sultratimes.com, – Ketua Umum HPMPH Sultra Jakarta, Muh hidayat ingin mengajak Masyarakat Sulawesi Tenggara (Sultra) memilih pemimpin atau kepala daerah Yang mempunyai kualitas tinggi untuk Sulawesi tenggara (Sultra), Yang Artinya adalah bagaimana caranya mereka atau calon kepala daerah Sulawesi Tenggara ini mampu memberikan pemahaman yang cukup tinggi atau mendalam tentang pentingnya, peran mereka dalam memimpin daerah Sulawesi Tenggara untuk kedepannya.
Selain itu, calon kepala daerah sultra ini harus diperkuat dengan akan kejujuran, keadilan, tanggung jawab, komitmen, konsisten dan transparan, Mungkin masih banyak harus di tingkatkan ketika calon kepala daerah terpilih menjadi gubernur Sulawesi tenggara.
Dengan langkah-langkah tersebut, harapan saya untuk masyarakat Sulawesi Tenggara, agar dapat memilih pemimpin yang mempunyai kualitas tinggi dengan baik dan ketika masyarakat Sulawesi Tenggara menghasilkan pemimpin yang berkualitas, Maka masyarakat Sultra akan merasakan dampak positif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat
Pemilihan Gubernur Sulawesi tenggara kali ini akan sedikit lebih seru dibanding sebelumnya, karena bakal diramaikan dengan munculnya 4 kandidat calon dari kalangan tokoh senior yang kapabel dan kompeten. Ini wajar dan biasa terjadi pada pemilihan manapun di dunia.
khususnya di Sultra ini tantangannya akan semakin berat. Sehingga lewat paparan visi dan misi yang dikemukakan para 4 kandidat tersebut, masyarakat dapat mengetahui akan dibawa kemana Sulawesi tenggara ini nanti kedepannya.
Perlu masyarakat Sulawesi Tenggara tahu, untuk menjadi seorang pemimpin itu, bukanlah hal yang gampang. Paling tidak, kriterianya bukan cuma sebatas bobot kemampuan memimpin atau keahlian di dalam menggalang massa pendukung, Jika pemimpin memang dipilih atau ditunjuk karena kemampuannya dalam memimpin, tentu hal itu sangat wajar dan sepantasnya, jika seorang calon pemimpin yang tampil itu adalah sosok yang memaksakan diri untuk menjadi pemimpin akibat faktor ambisi atau karena latar belakang kepentingan dan atau karena tujuan-tujuan lain yang bersifat subjektif, dari tipe pemimpin yang demikian, tentu tak banyak yang bisa diharapkan untuk memajukan daerah sulawesi tenggara.
Muh. Hidayat yang merupakan Ketum HPMPH Sultra Jakarta ingin mengajak masyarakat sultra melihat keberhasilan seorang pemimpin sesungguhnya dapat dilihat dari kemampuannya mengemban misi yang mengandung unsur kebersamaan. Masyarakat sultra juga harus melihat calon pemimpin daerah sultra apakah ambisinya adalah ambisi murni seorang leadership yang berjiwa enterpreuneur, ataukah ambisinya adalah ambisi yang kontemporer yang dilandasi oleh kepentingan tertentu.
Masyarkat sultra harus memilih Seorang pemimpin yang harus pula menjadi pengamat yang baik dan dengan kecermatan yang tinggi. Yang Dapat mengatasi setiap masalah yang mungkin timbul di lingkup daerah sultra. Dia juga harus senantiasa berpendirian teguh, tidak berubah-ubah. Obyektivitas dalam setiap melihat persoalan sebelum diputuskan, wajib untuk terus dipelihara dengan sejauh mungkin menghindari gaya kepemimpinan yang otoriter.
Menurut Muh. Hidayat sekarang sudah sangat jarang menemukan type pemimpin yang Berkualitas tinggi dari yang sebelumnya. Untuk sanggup menjadi pemimpin yang demikian bukanlah hanya kearifan yang dibutuhkan, tapi juga keahlian tersendiri didalam memfilter setiap masalah yang datang. Agar bisa membedakan yang putih dan hitam, atau yang bersih dan kotor, diperlukan pengamatan yang seksama, karena sudah pasti dibalik masalah yang timbul itu ada kepentingan yang menjadi pemicunya. Sebab itu, penanganannya harus ditempatkan pada proporsinya, tidak dengan emosi, apalagi dengan melapiaskan di depan umum secara terbuka yang justru bisa meruntuhkan kewibawaan sang calon pemimpin itu sendiri.
Penulis : Muh. Hidayat
Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Ibnu Chaldun Jakarta
