Konsel, Sultratimes.com , – Jumat curhat yang rutin di lakukan oleh Polsek Angata Polres Konsel sebagai bentuk kepedulian Polri dalam menerima dan menampung aspirasi, saran, kritik dan masukan dari warga masyarakat, sekaligus momen menyampaikan pesan kamtibmas, dan kali ini kegiatan “Jumat Curhat” Polsek Angata bertempat di balai Desa Puuroe Kec.Angata termasuk Wilkum Polsek Angata Polres konsel
Jumat (18/08/2023)
Kapolsek Angata Ipda Muh. Nur Avivin, SH melalui Bhabinkamtibmas mengatakan Kegiatan Jumat Curhat yang rutin dilaksanakan oleh Polsek Angata tersebut merupakan Perintah langsung dari Pimpinan Polri dan wajib dilaksanakan baik dari tingkat Polda, Polres, sampai tingkat Polsek.
“Kegiatan Jumat Curhat tersebut merupakan sarana untuk Polri medekatkan diri dengan warga masyarakat dan sekaligus mendengarkan saran, kritik, maupun aspirasi dari warga, yang sekaligus menyampaikan himbauan kamtibmas” Jelasnya
Dan dalam kesempatan itu juga warga menyampaikan bahwa masih ada masyarakat yang mengonsumsi minuman tradisional (Pongasi) sehingga menyebabkan gangguan kamtibmas
Selain itu, warga juga menyampaikan bahwa akhir – akhir ini sering terjadi pencurian ternak sapi terkhusus di desa Puuroe
Warga juga mengeluhkan terkait kondisi jalan yang sangat berlubang sehingga menyulitkan hasil pertanian masyarakat untuk di keluarkan
Menanggapi hal itu Kapolsek Angata Ipda Muh. Nur Avivin, SH melalui Bhabinkamtibmas mengatakan bahwa Pemerintah desa, bhabinkamtibmas dan tokoh masyarakat akan melakukan koordinasi untuk kita laksanakan razia dan mengedukasi masyarakat yang mengkonsumsi miras agar tidak lagi mengkonsumsi karena bisa mengganggu kesehatan dan bisa menimbulkan tindak pidana maupun gangguan kamtibmas
“terkait pencurian ternak terutama sapi kami menyarankan kepada warga untuk melapor ke Polsek Angata, agar maksimal dalam pengungungkapan kasus curnak serta kami akan berkoordinasi dengan pemerintah desa agar mengaktifkan kembali poskamling masing-masing desa”ungkapnya
Lebih lanjut, Kata Bhabinkamtibmas, untuk jalan, kami akan berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk meneruskan keluhan masyarakat ke tingkat yang lebih tinggi yaitu ke pemerintah kabupaten.
“Ia juga memberikan himbauan dan penekanan terkait harkamtibmas kepada warga masyarakat, untuk bersama-sama menjaga kondusifitas di lingkunganya “tutupnya
Laporan : Ardan
