Kendari, Sultratimes.com, – Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) menggelar pelatihan Pembuatan Virgin Coconut Oil (VCO) dan Pelatihan Kerajinan Rotan, di salah satu hotel ternama di Kota Kendari, Rabu, 05/11/2025.
Kegiatan ini merupakan inisiatif penting dalam memperkuat sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta industri rumahan di Kabupaten Konawe Selatan dengan memanfaatkan potensi lokal yang melimpah. Tujuannya adalah mendukung perekonomian masyarakat dan membuka peluang usaha mandiri yang berkelanjutan
Acara tersebut di buka Langsung oleh Kepala Dinas Koperasi, Usaha mikro,Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Konsel, Drs.H. Amran, M.Pub
Dalam laporan ketua panitia, disebutkan bahwa sektor UMKM dan industri rumahan memiliki peran besar dalam menopang perekonomian masyarakat. Oleh karena itu, pelatihan ini menjadi sarana strategis dalam membekali peserta dengan keahlian praktis berbasis potensi lokal, kreativitas, dan semangat kewirausahaan.
Selain itu, dapat memperdayakan masyarakat untuk menciptakan produk olahan kelapa yang lebih bernilai jual sehingga meningkatkan penghasilan keluarga serta dapat membuka peluang untuk mengembangkan usaha kecil atau industri rumah tangga berbasis VCO dan anyaman rotan termasuk potensi menciptakan lapangan kerja
“Termasuk juga keterampilan praktis dalam proses pembuatan VCO dan anyaman rotan yang berkualitas, mulai dari pemilihan bahan baku hingga pengemasan produk ” jelas, Sualna,S.Sos yang juga Kabid UMKM sekaligus ketua panitia
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan, UMKM Kabupaten Konsel, Drs.H.Amran, M.Pub menyampaikan pentingnya pelatihan ini sebagai bagian dari upaya nyata pemerintah dalam mendukung ekonomi kreatif berbasis sumber daya lokal.
“Potensi kelapa dan rotan di Kabupaten Konsel sangat besar, namun belum tergarap maksimal. Melalui pelatihan ini, kita berharap masyarakat tidak hanya menjual bahan mentah, tetapi mampu mengolahnya menjadi produk bernilai tinggi,” ujar Kadis Koperasi dan UMKM.
Ia menambahkan, “Kami ingin membangun ekosistem UMKM yang kuat, mandiri, dan kreatif. Pelatihan ini bukan hanya memberi ilmu, tetapi juga membuka wawasan baru bagi pelaku usaha untuk tumbuh dan berkembang di tengah persaingan pasar yang semakin dinamis.”tambahnya
Pelatihan berlangsung selama tiga hari, mulai 05 hingga 07/11/2025, dengan jumlah peserta sebanyak 50 orang, yang terbagi menjadi 25 peserta untuk pelatihan VCO dan 25 peserta untuk kerajinan rotan. Para peserta berasal dari berbagai desa dan kecamatan di Kabupaten Konsel.
“pelatihan ini bukan sekadar teori, namun lebih pada praktik dan implementasi langsung dalam usaha peserta. Harapannya, kegiatan ini menjadi momen penting untuk membangun jejaring usaha, bertukar pengalaman, dan menciptakan produk inovatif berbasis potensi lokal”tutupnya
Kegiatan ini ditutup dengan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan berkontribusi dalam penyelenggaraan pelatihan ini. Pelatihan resmi dinyatakan dibuka dan diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya dalam meningkatkan keterampilan, membuka peluang usaha baru, serta mendorong kemandirian ekonomi lokal.
Laporan : Tim
Editor : Ardan
