Konsel, Sultratimes.com, – Dalam Meningkatkan pelayanan dan keselamatan masyarakat terkait respon cepat dan efektif dalam menghadapi situasi darurat, Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) melakukan launching “Pengoperasian Command Center dan klinik Bumdes” di ruangan Dinas Damkar-mat Konsel pada rabu, 14/08/2024
Dalam kegiatan tersebut, Bupati Konsel H Surunuddin di dampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Hj. ST Chadidjah, Kadis Damkarmat, Hasran Parenda, Kadis DPMD, Ambolaa, Kadis Kominfo, Anas Mas,ud, Kadis BKPSDM, Pujiono, Kadis Perikanan dan Kelautan, Wayan Dharma, Kadis PTSP, I Putu Darta
Sebagai informasi, inovasi Pembuatan Command Center ini, diinisiasi oleh Kepala Dinas Damkar-mat Kab. Konsel, Hasran Parenda, STP. MAP, dalam menghadirkan satu ruang Pusat Kendali dan sistem Layanan Kedaruratan Terintegrasi, Sementara itu, Klinik Bumdes di inisiasi oleh Kadis DPMD, Ambolaa sebagai reformer
Hal tersebut dituangkan dengan direalisasikan oleh Dinas Pemadam kebakaran dan keselamatan (Damkar-mat) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) yang di buatkan satu ruangan khusus
Bupati Konsel, H Surunuddin dalam sambutannya menjelaskan bahwa, Command Center merupakan pusat kendali yang akan menjadi sarana utama dalam mengkoordinasikan berbagai kegiatan dan respons cepat di berbagai bidang.
Selain itu, Bupati dua periode tersebut menekankan agar SDM lebih di tingkatkan, karena tanpa SDM kita tidak bisa berbuat apa-apa
“Tanpa SDM kita tidak bisa berkembang, kita akan stagnan, untuk itu perlu kita tingkatkan SDM agar bisa kita berinovasi” Ungkap Surunuddin
Lebih lanjut, kata Surunuddin sangat mengapresiasi dengan inovasi yang telah di lakukan Dinas Damkar-mat dan Dinas PMD yaitu pembuatan Command Center dan Klinik Bumdes
“Saya apresiasi kepada Dinas Damkar-mat dan Dinas PMD yang sudah berinovasi dengan pembuatan Command Center dan Klinik Bumdes mudah mudahan lebih di kembangkan lagi” Ujarnya
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan keselamatan (Damkar-mat) Konsel, Hasran Parenda, STP. MAP menjelaskan Pembuatan Command center merupakan layanan yang dirancang guna memberikan bantuan cepat, tepat dan terintegrasi kepada masyarakat dalam situasi darurat.
“Adapun data dan informasi akan tersaji lengkap melalui aplikasi yang tersedia, sehingga memudahkan dalam memantau kejadian darurat dan meningkatkan efektivitas dalam pengambilan keputusan,” ujar Hasran Parenda
“Adapun situasi darurat yang dimaksudkan tersebut, seperti gempa, longsor, banjir, tsunami, kebakaran, kecelakaan lalu lintas, kriminalitas, keadaan darurat medis serta kondisi kedaruratan lainnya,” jelasnya.
“Seperti pemantauan secara real time, kejadian di tengah – tengah masyarakat yang sifatnya kedaruratan, semua akan terpantau melalui Command center” Katanya
Dijelaskan Kadis yang juga mantan Camat Angata, prosedur penanganan Command Center tersebut adalah masyarakat dalam situasi darurat dapat menelepon nomor 082110969668 dan juga bisa download aplikasinya. Lalu, telepon akan ditanggapi petugas yang berada di ruang piket guna untuk di tindaklanjuti, ataupun bisa langsung di kirimkan foto kejadiannya dan secara otomatis akan langsung terpantau di ruang Command center
Menariknya, seluruh aktivitas, mulai dari laporan masyarakat dan response time dari kejadian dan kondisi akan terpantau oleh pimpinan melalui telepon seluler atau komputer.
“Sementara proses penanganan kedaruratan akan disajikan secara langsung atau live di ruang Command center, untuk di liat langsung oleh petugas,” tuturnya.
Kadis Damkar-mat berharap, hadirnya Command center dapat menghadirkan rasa aman dan terlindungi bagi masyarakat dalam menghadapi berbagai situasi darurat yang tidak terduga.
Laporan : Ardan
Editor : Redaksi